Saat tubuh mungil ini terlahir
Tangisan memecah kecemasan
Menghantarkan berjuta warna kebahagiaan
Dari Sang Pecinta yang telah menunggu lama
Meski kedua mata belum kuasa melihat
Tapi mata lain jelas yakin
Bahwa ada aura cinta yang begitu besarnya
Yang langsung menghangatkan tubuh kita yang rapuh
Dan memastikan bahwa kita berada dalam perlindungan kasih sayang
Tetesan air cinta sebagai nutrisi utama
Dan belaian lembut serta kecupan hangat yang meneguhkan
Mengiringi hari sebagai saksi perubahan
Dan kita pun semakin yakin kita berada pada sepenggal perjalanan
Betapa kuat tekad kita
Saat beribu langkah pertama gagal dengan mudahnya
Namun dengan sangat mudah pula kita berdiri
Dan kembali mencoba hingga kita bisa, sangat bisa
Kita memang terlahir untuk menjadi pemenang
Karena kita bukan dilahirkan dari sepasang pecundang
Kita terlahir bukan tanpa alasan
Dan kita terlahir bukan tanpa tujuan
Kita terlahir jelas agar mampu menjadi pemain
Bukan untuk menjadi korban
Tidak lagi ada kata utama selain YAKIN
Dan kata yang lainnya adalah pelengkap
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment